Tuesday, May 12, 2009

PIALA SUDIRMAN 2009; INDONESIA PASTIKAN DIRI KE SEMIFINAL

Indonesia memastikan diri ke semifinal setelah di hari Kedua Perebutan Sudirman Cup 2009 yang berlangsung di Guangzhou  China, Indonesia berhasil mengatasi Inggris 4-1 pada laga kedua yang berlangsung dari pukul 19.00 waktu setempat.

Indonesia tinggal melakukan satu pertandingan lagi melawan tuan rumah China yang baru akan bertanding pada Kamis, 14 Mei 2009 pukul 19.00 waktu setempat. Pada laga kedua kali ini Indonesia menurunkan timnya sebagai berikut :

  1. Ganda Putra  : M. Ahsan/Bona Septono

  2. Tunggal Putri: Adriyanti Firdasari

  3. Tunggal Putra : Simon Santoso

  4. Ganda Putri : Nitya Khrisinda Maheswari/Greysa Polii

  5. Ganda Campuran : Nova Widianto/Lilyana Natsir


Sementara itu dari Tim Inggris, pemain yang diturunkan adalah sebagai berikut :

  1. Ganda Putra  : Nathan Robertson/Anthony Clark

  2. Tunggal Putri : Sarah Walker

  3. Tunggal Putra : Andrew Smith

  4. Ganda Putri : Jennifer Wallwork/Gabrielle White

  5. Ganda Campuran : Anthony Clark/Donna Kellog


Mengawali pertandingan di ganda putra, pasangan muda usia M. Ahsan/Bona Septono berhasil gagal membukukan kemenangan setelah harus takluk dari Nathan Robertson/Anthony Clark dalam pertandingan tiga set.  M. Ahsan/Bona Septono harus mengakui keunggulan permainan pemain ganda putra Inggris yang memang cukup menjadi kuda hitam bagi tim Indonesia. Di set pertama M Ahsan/Bona Septono harus kehilangan angka dengan skor telak 11-21.  M. Ahsan/bona tidak mampu mengembangkan permainan, sehingga permainan pemain Inggris yang nothing too lose tersebut berhasil mengungguli permainan pemain Indonesia yang prestasinya juga tergolong cukup bagus untuk sekelas pemain pelapis. Memasuki set kedua Ahsan/Bona menemukan kembali pola permainannya hingga memaksakan untuk bermain rubber set dengan 21-18. Di set penentuan, posisi kejar-mengejar angka yang cukup ketat pun terjadi. Set ketiga dimenangkan oleh pasangan Inggris sekaligus Indonesia harus tertinggal 0-1 atas Inggris dengan skor 22-24.

Partai kedua yang menyandingkan tunggal putri Adriyanti Firdasari melawan Sarah Walker.  Firdasari, pemain nomor dua pelatnas tampil penuh percaya diri sehingga mampu membuat mental lawan pun turun. Di set pertama, gadis kelahiran Aceh tersebut berhasil menyudahi permainan dengan skor 21-12. Memasuki set kedua, Firdasari yang bermain cukup lepas, selalu memimpin perolehan angka hingga set kedua pun dimenangkan oleh Firdasari dengan 21-18 sekaligus menyamakan kedudukan 1-1.  Firdasari yang mempunyai postur tubuh ideal bagi pemain bulutangkis mampu meraih kemenangan dengan straight set setelah sebelumnya di laga pertama tidak diturunkan. Ini juga strategi yang dipakai manager tim, meski di ganda putra meleset dari prediksi.

Pertandingan berikutnya mempertemukan tunggal putra Simon Santoso melawan Andrew Smith. Simon Santoso runner up Indonesian Super Series 2008 yang diharapkan dapat menerima tongkat estafet setelah Taufik Hidayat berhasil menumbangkan Andrew Smith. Di set pertama Simon yang unggul dari segi peringkat bermain cukup taktis hingga mampu menutup permainan dengan skor 21-15. Memasuki set kedua, kedudukan cukup berimbang, kejar mengejar angka selalu terjadi dari 5-5, 7-7, 10-10 hingga Simon unggul terlebih dahulu 11-10 hingga akhirnya Simon melaju terus dan menutup set kedua dengan 21-14 sekaligus membawa Indonesia unggul dengan 2-1 atas Inggris.

Pasangan Nitya Khrisinda Maheswari/Greysa Polii menjadi ganda putri yang di percaya untuk turun menghadapi Inggris.  Nitya/Greys berhadapan dengan Jennifer Wallwork/Gabrielle White. Greysa Polii yang merupakan pemain paling berpengalaman diantara pemain ganda putri lainnya dipasangkan dengan Nitya Khrisinda Maheswari harus memasang strategi jitu untuk dapat meraih kemenangan. Di set pertama kejar mengejar angka terus terjadi hingga kedudukan 10-10. Kemudian secara berturut-turut pasangan Indonesia meraih 4 angka hingga unggul 14-10. Akan tetapi pertahanan pasangan ganda putri Indonesia mengendur, sehingga ganda putri Inggris mampu menyusul dengan menyamakan angka 14-14.  Nitya/Greys mengubah pola permainan hingga set pertama dimenangkan dengan 21-15.  Memasuki set kedua, pasangan Nitya/Greys berhasil unggul lebih dahulu dengan 4-1 , akan tetapi keunggulan ini tidak lama karena pemain Inggris juga tidak mau melepaskan angka begitu saja, hingga berhasil menyamakan kedudukan 4-4 bahkan unggul terlebih dahulu dengan 4-6. Akan tetapi Nitya/Greys juga tidak mau kehilangan langkah hingga akhirnya pasangan Indonesia tersebut unggul terbelih dahulu dengan 11-6.  Set kedua ditutup dengan 21-7 sekaligus unggul menjadi 3-1 dan memastikan diri untuk melangkah ke semifinal.

Di partai terakhir yang mempertemukan pasangan ganda campuran Nova Widianto/Lilyana Natsir yang akan berhadapan dengan Anthony Clark/Donna Kellog. Nova/Lily tanpa kesulitan menekuk permainan pasangan ganda campuran Inggris tersebut dalam dua set langsung dengan 21-15 dan 21-10 sekaligus membawa Indonesia ke semifinal.

No comments:

Post a Comment