Friday, June 19, 2009

DJARUM INDONESIA SUPER SERIES ; NITYA/GREYS TUMBANG, TAUFIK KE PEREMPAT FINAL

Satu-satunya wakil ganda putri yang tersisa Nitya Krishinda Mahesawari/Greysa Polii harus mengakui keunggulan Chen Xu/Zhao Yunlei (CHN) dalam perebutan satu tiket ke perempat final turnamen Djarum Indonesia Super Series 2009 yang berlangsung di Istora Senayan Jakarta. Bertanding di publiknya sendiri, Greysa Polii memperlihatkan atraksi-atraksi yang cukup mendebarkan jantung dengna jatuh bangun saat menerima bola-bola dari pemain China, namun selalu dapat dimentahkan dengan kesiapan Nitya di belakang meski Greysa Polii jatuh akan tetapi dapat membuahkan poin buat Indonesia.

Di set pertama finalis Aviva Singapore Super Series 2009 ini berhasil mengungguli lawan bahkan unggul lebih dahulu dengan perolehan angka 20-17 atas China. Namun China mampu mengejar ketertinggalan dan menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Pertandingan dan sorak sorai penonton pun sangat ramai, bahkan sudah seperti saat perebutan Piala Uber silam. Set pertama ditutup Nitya/Greys dengan 23-21. Memasuki set kedua Greysa Polii sering sekali melakukan kesalahan sendiri sehingga Chen Xu/Zhao Yunlei mampu mengungguli jauh. Set kedua ditutup dengan 11-21 sekaligus menyamakan kedudukan dan terjadi rubber set. Di set penentuan permainan Indonesia tidak berkembang dan kalah telak dengan 8-21 sekaligus mengubur impian publik Indonesia untuk dapat melihat kiprah Nitya/Greys lebih jauh.

Sementara itu peraih medali Emas Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat berhasil melangkah ke perempat final setelah mengalahkan Bonsaak Ponsana (THA) dengan pertandingan tiga set. Memiliki tipe permainan yang sama, keduanya sama-sama imbang, namun kesiapan Taufik dan dukungan penuh penonton Istora menyebabkan Taufik kian percaya diri dan dapat memenangi pertandingan. Taufik Hidayat menang dengan 21-17, 19-21 dan 21-10. Di semifinal Taufik akan ditantang unggulan kedua Peter Heog Gade (DEN). Sukses yang sama juga di raih tunggal putra Indonesia Sony Dwi Kuncoro. Sony melangkah ke perempat final setelah berhasil menumbangkan Wong Chong Hann (MAS) dengan cukup mudah. Sony menaklukkan Chong Hann dengan 21-8 dan 21-12. Di perempat final Sony akan di tantang Yan Kit Chan (HKG).

Kesuksesan dua tunggal putra Indonesia gagal di ikuti oleh Simon Santoso yang harus tumbang dari tangan Park Sung Hwan (KOR). Bermain di partai terakhir yang mulai sepi penonton,  Simon tidak mampu memenuhi ambisinya untuk dapat mengalahkan Park Sung Hwan. Simon kalah dengan 16-21 dan 17-21.

Sementara itu Indonesia juga meloloskan Nova Widianto/Lilyana Natsir ke perempat final setelah menekuk permainan Yoo Yeon Seong/Kim Min Jung (KOR) dengan dua set langsung 21-17 dan 21-17. Nova/Lily di perempat final akan menghadapi Zheng Bo/Ma Jin (CHN). Pertandingan melawan Zheng Bo/Ma Jin di prediksi akan berlangsung seru. Di ganda putra, Indonesia masih memiliki 3 wakilnya. Markis Kido/Hendra Setiawan berhasil mengalahkan Hendri Kurniawan Saputra/Hendra Wijaya (SIN) dengan tiga set 21-11, 18-21 dan 21-18. Sementara itu Hendra A Gunawan/Alvent Yulianto juga berhasil melangkah ke perempat final setelah mengalahkan Chin Baek Choel/Hwang Ji Man (KOR) dengan 20-22, 21-17 dan 21-11. Namun sayang sekali di perempat final Hendra A Gunawan/Alvent Yulianto sudah harus bertemu rekan senegaranya Markis Kido/Hendra Setiawan. Ganda putra lainnya yang lolos adalah Luluk Hadiyanto/Joko Riyadi yang menang atas Anthony Clark/Nathan Robertson (ENG) dengan 21-16 dan 24-22. Di perempat final Luluk/Joko sudah menemui hambatan dari Koo Kien Kit/Tan Boon Heong (MAS).

Di tunggal putri, Indonesia juga masih memiliki wakilnya. Maria Febe Kusumastuti dari Klub Djarum berhasil melangkah ke perempat final setelah mengandaskan Aditi Mutatkar (IND) dengan 21-8 dan 21-5. Namun di perempat final lawan Maria Febe adalah tunggal putri China Lu Lan.

No comments:

Post a Comment