Showing posts with label Ita Mustafa. Show all posts
Showing posts with label Ita Mustafa. Show all posts

Wednesday, November 8, 2023

 


JUDUL FILM        : SELAMAT TINGGAL MASA REMAJA

SUTRADARA       : FRANK RORIMPANDEY

PRODUKSI           : PT. EXOTICS FILM

TAHUN PROD    : 1980

JENIS                     : FILM REMAJA

PEMAIN               : RANO KARNO, ITA MUSTAFA, SOEKARNO M NOOR,  KIKI MARIA, TUTI KIRANA, MANGARA SIAHAAN, CHARLIE SAHETAPY

 

 

Erna (Ita Mustafa) adalah teman dekat Fitria yang selalu menjadi teman curhatnya.

Sementara itu papa Fitria (Soekarno M. Noer) merasa tidak suka melihat kedekatan Andika dengan Fitria. Sedangkan Papanya lebih setuju kalau Fitria berhubungan dengan Seto yang memang telah di tunangkan. Papanya bahkan melarang teman-teman laki-lakinya untuk datang kerumahnya termasuk Andika yang paling tidak disukai. Meski Andika adalah bintang pelajar, akan tetapi tetap saja tidak disukai. Sedangkan Seto seorang calon dokter di Bogor, meski kerap di cuekin oleh Tria demikian panggilan akrab Fitria, akan tetapi disikapinya secara dewasa oleh Seto.

Seto meski jauh-jauh datang dari Bogor, akan tetapi meski bisa ketemu dengan Tria, akan lebih sering di cuekin, dan ditanggapi dingin oleh Tria. Diwaktu yang sama Soni menelpon Tria yang diterima oleh papanya, tapi sayang sekali ketika sedan g memberitahukan kalau Tria sudah tunangan, Soni sedang tidak mendengarkan, sehingga sia-sia pula penjelasan papa Tria. Sedangkan Seto buru-buru pulang ke Bogor setelah merasa di cuekin oleh Tria.

**********

Sementara itu Tria tidak masuk sekolah karena sakit. Bersama dengan Erna, Andika datang menengok Tria dirumahnya. Sementara itu Soni juga diam-diam ikut datang kerumah Tria, akan tetapi melihat Andika ada di teras rumah Tria, Soni terlihat cemburu pada Andika dan mengurungkan niatnya untuk menengok Tria.  Kedatangan Andika dirumah Tria, diketahui oleh papanya dan Tria dimarahin karena Tria sudah dilarang untuk tidak berteman dengan Andika. Watak papanya yang keras, ternyata tidak didukung oleh mamanya. Sehingga sering kali bersalah paham soal teman-teman laki-laki Tria yang dilarang datang kerumahnya.

Andika belum tahu kalau Tria sudah bertunangan, sehingga Andika berkirim surat untuk mengungkapkan perasaanya yang salama ini dipendam yang dititipkan melalui Erna. Tria terdiam dan gelisah karena mendapatkan surat cinta dari Andika karena bingung akan menjawab apa. Tria pun menjawab surat Andika dan mengungkapkan perasaannya pada Andika yang juga mengaguminya. Setelah membaca surat jawaban dari Tria, Andika lemas. Sedangkan Soni yang mengetahui Tria telah mengirim surat dari Tria, Soni mencari Andika dan menganggap Andika telah merebut Tria darinya, karena Soni menganggap bahwa dialah yang pertama mencintai Tria. Akhirnya Soni dan Andika berkelahi hanya karena rebutan Tria.

Sedangkan Andika kecewa terhadap Tria, karena ia tidak tahu kalau Tria telah ditunangkan. Sedangkan Soni yang biasanya cemburu terhadap Andika menjadi berbaikan dengan Andika. Setelah pengumuman kelulusan tiba, Tria dan Seto akhirnya menikah. Akan tetapi Andika tidak datang dalam pesta pernikahannya.

************

Setelah menikah, Tria bertemu dengan Erna, dan terbongkarlah apa yang selama ini tidak diketahui Tria. Bahwa surat yang diberikan oleh Erna sebenarnya adalah buatan Erna, demikian juga sebaliknya jawaban untuk Andika juga telah diganti oleh Erna. Akan tetapi meski kecewa, Tria tetap tidak menyalahkan tindakan yang telah dilakukan oleh Erna.

Tria akhirnya pindah ke Bogor mengikuti suaminya yang praktek dokter disana.

******

Secara keseluruhan, film ini sih datar-datar saja, meski acting dari para actor pendukungnya tidak diragukan lagi, akan tetapi konflik yang di bangun datar-datar saja.

 

Thursday, May 23, 2013

RANO KARNO DAN LIDYA KANDOU DALAM FILM ' ROMAN PICISAN '

Roman Picisan


JUDUL FILM                        : ROMAN PICISAN

SUTRADARA                       : ADISURYA ABDI

CERITA                                  : EDDY D ISKANDAR

SKENARIO                           : EDDY D ISKANDAR

PRODUSER                          : TOMMI INDRA

TAHUN PRODUKSI           : 1980

PRODUKSI                           : PT TIGA SINAR MUTIARA  FILM

JENIS                                     : FILM DRAMA

PEMAIN                              : RANO KARNO, LIDYA KANDOU, ITA MUSTAFA, TINO KARNO, SUTI KARNO, MANGARA SIAHAAN, GEORGE RUDY, PRIA BOMBOM, NANI WIJAYA, FRANK RORIMPIANDY, DORMAN BORISMAN, RAHAYU EFFENDI,  KAHARUDDIN SYAH

SINOPSIS :

Roman (Rano Karno) adalah pelajar SMA yang berasal dari Medan. Di SMA ia dikenal sebagai Roman picisan karena kesukaannya menulis surat cinta meski itu adalah pesanan teman-temannya. Namun imej jelek sebagai pengobral rayuan atau cinta melekat padanya. Seringkali Roman dipanggil dengan roman picisan.

Hingga suatu hari ia menyukai seorang gadis, satu SMA bernama Wulandari (Lidya Kandou) atau Wulan, namun di pendamnya sendiri meski ia menyukainya. Demikian juga dengan Wulan, meski ia ketus terhadap Roman, namun sebenarnya ada kekaguman dalam dirinya, walaupun imej jelek sudah melekat pada Roman. Bahkan diantara keduanya menjadi benci tapi diam-diam cinta. Ternyata kesukaan Roman pada Wulan  tidak disukai olen Tono (George Rudy) yang juga menyukai Wulandari. Akibatnya Tono menyuruh teman-temannya untuk mengeroyok Roman.

Namun Roman bukanlah orang yang bodoh, ia mampu mengetahui siapa actor di belakangnya, sehingga ketika Tono dan Wulan sedang berduaan datanglah Roman dan memukul Tono. Melalui percakapan Tono dan Roman akhirnya wulan ikut pulang bersama mereka. Meski demikian hubungan Roman dan Wulan belumlah mencair. Mereka masih saling ketus.

Adalah Victor(Mangara Siahaan) teman Roman dari Medan yang akhirnya berhasil mencairkan suasana. Melalui kepandaianya Victor berhasil mengambil isi hati Wulan yang kemudian memberitahu tentang kebaikan Roman dan kesukaannya pada Wulan, demikian sebaliknya terhadap Roman, Victor menceritakan tentang Wulan. Hingga suatu ketika Wulan memberikan surat yang di titipkan melalui Victor yang mengabarkan kalau Wulan akan pindah ke Papua. Maka berkat saran dari Victor maka segeralah Roman menyusul Wulan ke Bandara kalau ia memang mencintainya. Bergegas Roman menyusul Wulan ke Bandara.

Namun Wulan sudah terlanjur masuk kedalam, sehingga melalui petugas, hanya Roman saja yang diperbolehkan masuk. Puncaknya akhirnya Wulan memberitahu Roman kalau ia sebenarnya tidak pindah ke Papua, namun hanya mengantar orang tuanya saja yang akan pergi ke Papua. Wulan tetap di Jakarta. Dan Wulan memberitahukan kalau itu hanya akal-akalan Victor saja agar Wulan menulis surat seolah-olah akan pergi ke papua.

*****

Roman Picisan, film tahun 1980 ini kalau melihat ke masa sekarang Endingnya mirip dengan film Ada Apa dengan Cinta yang dibintangi oleh Dian Sastro dan Nicolas Saputra produksi tahun 2000an. Siapa yang dahulu dan kenapa bisa mirip? Mungkin pas kebetulan saja.