Hasil Drawing perempat final perebutan Thomas dan Uber Cup menguntungkan Indonesia terutama di bagian tim Thomas, karena dari hasil undian ulang tim Thomas Indonesia di prediksi akan lolos hingga ke final setelah calon lawan yang di hadapi adalah calon lawan yang relatif lebih ringan di banding tim Uber.
Di perempat final, Tim Thomas Indonesia akan kembali berhadapan dengan India yang pada babak penyisihan group di kalahkan Indonesia dengan 4-1. 1 adalah angka WO setelah Sony mundur ditengah permainan. Sementara itu jika lolos dari India, lawan Indonesia berikutnya adala pemenang antara Jepang vs Jerman. Menghadapi lawan di semifinal juga relatif mudah. Jalan mulus ke final bagi tim Thomas Indonesia akan semakin mudah. Kemungkinan di FInal Indonesia akan berhadapan dengan China. Menghadapi China jelas bukan lawan yang enteng, apalagi masih bertengger Lin Dan di tunggal pertama. Namun Indonesia tetap Optimis bisa membawa Piala Thomas kembali.
Menghadapi India, Indonesia harus tetap waspada, karena tunggal pertama India merupakan pemain Ulet yang bisa menjadi kuda hitam bagi Taufik Hidayat dan kawan-kawan.
Sementara Undian yang di peroleh bagi tim Uber Indonesia kurang menguntungkan, karena Indonesa berada satu pool dengan CHina. Di perempat final Indonesia akan berhadapan dengan tuan rumah Malaysia. Menghadapi malaysia tentu bukan perkara yang enteng, selain karena bertanding di kandang yang pasti akan mendapat dukungan penuh penonton, Malaysia juga memiliki ganda putri terbaik Wong Pei Tty/Eei Hui Chin. Jika lolos dari Malaysia, maka dapat di pastikan Indonesia akan berhadapan dengan CHina yang di perempat final akan menghadapi India.
Showing posts with label Hasil Pertandingan. Show all posts
Showing posts with label Hasil Pertandingan. Show all posts
Wednesday, May 12, 2010
Sunday, March 15, 2009
Swiss Super Series 2009; China Pastikan Satu Gelar di Tunggal Putri
Tunggal putri China Wang Yihan (21) berpeluang membuat hattrick setelah melangkah ke final dengan menundukkan unggulan ketiga Lu Lan dengan rubber set. Pemain muda usia yang langsung menunjukkan tajinya tersebut meski harus bermain tiga set akan tetapi berpeluang menjadi juara setelah lawan di final nanti adalah rekan senegaranya Jiang Yanjiao setelah menundukkan Pi Hongyan (FRA) juga dengan rubber set. Kedua pemain China tersebut adalah pemain baru yang belum lama bermain di kejuaraan sekelas super series akan tetapi mampu membuat mata dunia perbulutangkisan tercengang. Regenerasi tunggal putri China memang terstruktur dan terencana sehingga terus menelurkan pemain-pemain kelas dunia.
Wang Yihan yang pekan lalu menjuarai All England, kali ini sukses menekuk Lu Lan dengan 22-20, 19-21 dan 21-16. Sedangkan Jiang Yanjiao menekuk Pi Hongyan dengan 13-21, 21-18 dan 21-16. China juga berpeluang meraih juara dari nomor ganda campuran, tunggal putra dan ganda putri. Sedangkan di ganda campuran China gagal menempatkan wakilnya Fu Haifeng/Cai Yun setelah di kandaskan Koo Kien Kit/Tan Boen Heong (MAS) dengan 23-21, 18-21 dan 21-16. Final ganda putra mempertemukan pasangan Koo/Tan melawan Mathias Boe/Cartsen Mogensen (DEN) yang di semifinal mengalahkan Lee Yong Dae/Shin Baek Choel(KOR) dengan 19-21, 21-19 dan 21-14.
Sedangkan ditunggal putra ulangan final All England kembali terjadi. Kali ini Super Dan akan kembali berhadapan dengan Lee Chong Wei. Lin Dan meski diunggulkan di tempat kedua, akan tetapi masih menjadi favorit juara di turnamen ini. Lin Dan melaju ke final setelah mengalahkan rekan senegaranya Chen Jin dengan 21-14 dan 21-13, sedangkan Lee Chong Wei harus bersusah payah untuk melangkah ke final setelah pada akhirnya lawannya harus menyerah dalam tiga set. Di semifinal Lee Chong Wei berhasil menundukkan Jan O Jorgensen (DEN) dengan 21-12, 20-22 dan 21-9.
Di nomor ganda campuran, China gagal ciptakan All China Final setelah pasangan Chen Xu/Zhao Yunlei ditundukkan oleh ganda campuran Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung (KOR) dengan 21-18 dan 21-17. Chen Xu/Zhao Yunlei gagal mendampingi Zheng Bo/Ma Jin di final. Lawan Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung di final adalah Zheng Bo/Ma Jin yang berhasil melangkah ke final setelah menundukkan Sudket Prapkamol/Saralee Thoungthongkam (THA) dengan 21-14 dan 21-19.
Di nomor ganda putri menempatkan Lee Hyo Jung/Lee Kyung Won(KOR) melawan Du Jing/Yu Yang(CHN). Kedua pasangan tersebut melangkah ke final setelah menundukkan masing-masing. Lee Hyo Jung/Lee Kyung Won berhasil menundukkan rekan senegaranya Ha jung Eung/Kim Min Jung (KOR) dengan 21-5 dan 21-17, sementara Du Jing/Yu Yang berhasil mengatasi unggulan kesatu Cheng Wen Shing/Chin Yu Chien(TPE) dengan 21-19 dan 21-13.
China berpeluang meraih empat gelar di Swiss Super Series 2009.
Wang Yihan yang pekan lalu menjuarai All England, kali ini sukses menekuk Lu Lan dengan 22-20, 19-21 dan 21-16. Sedangkan Jiang Yanjiao menekuk Pi Hongyan dengan 13-21, 21-18 dan 21-16. China juga berpeluang meraih juara dari nomor ganda campuran, tunggal putra dan ganda putri. Sedangkan di ganda campuran China gagal menempatkan wakilnya Fu Haifeng/Cai Yun setelah di kandaskan Koo Kien Kit/Tan Boen Heong (MAS) dengan 23-21, 18-21 dan 21-16. Final ganda putra mempertemukan pasangan Koo/Tan melawan Mathias Boe/Cartsen Mogensen (DEN) yang di semifinal mengalahkan Lee Yong Dae/Shin Baek Choel(KOR) dengan 19-21, 21-19 dan 21-14.
Sedangkan ditunggal putra ulangan final All England kembali terjadi. Kali ini Super Dan akan kembali berhadapan dengan Lee Chong Wei. Lin Dan meski diunggulkan di tempat kedua, akan tetapi masih menjadi favorit juara di turnamen ini. Lin Dan melaju ke final setelah mengalahkan rekan senegaranya Chen Jin dengan 21-14 dan 21-13, sedangkan Lee Chong Wei harus bersusah payah untuk melangkah ke final setelah pada akhirnya lawannya harus menyerah dalam tiga set. Di semifinal Lee Chong Wei berhasil menundukkan Jan O Jorgensen (DEN) dengan 21-12, 20-22 dan 21-9.
Di nomor ganda campuran, China gagal ciptakan All China Final setelah pasangan Chen Xu/Zhao Yunlei ditundukkan oleh ganda campuran Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung (KOR) dengan 21-18 dan 21-17. Chen Xu/Zhao Yunlei gagal mendampingi Zheng Bo/Ma Jin di final. Lawan Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung di final adalah Zheng Bo/Ma Jin yang berhasil melangkah ke final setelah menundukkan Sudket Prapkamol/Saralee Thoungthongkam (THA) dengan 21-14 dan 21-19.
Di nomor ganda putri menempatkan Lee Hyo Jung/Lee Kyung Won(KOR) melawan Du Jing/Yu Yang(CHN). Kedua pasangan tersebut melangkah ke final setelah menundukkan masing-masing. Lee Hyo Jung/Lee Kyung Won berhasil menundukkan rekan senegaranya Ha jung Eung/Kim Min Jung (KOR) dengan 21-5 dan 21-17, sementara Du Jing/Yu Yang berhasil mengatasi unggulan kesatu Cheng Wen Shing/Chin Yu Chien(TPE) dengan 21-19 dan 21-13.
China berpeluang meraih empat gelar di Swiss Super Series 2009.
Thursday, August 14, 2008
Sony Gagal Sumbangkan Medali
Sony Dwi Kuncoro harapan tunggal putra yang diharapkan dapat meraih sukses gagal menyumbangkan medali setelah di perempat final di kalahkan oleh unggulan kedua asal Malaysia Lee Chong Wei dalam 2 set langsung. Sony gagal memenuhi harapan publik Indonesia dengan mudah dalam waktu 32 menit.
Sony tidak berkutik ketika menghadapi Chong Wei dan tidak mampu mengimbangi permainan Chong wei yang pernah di kalahkan dalam Kejuaraan Dunia 2007 di Malaysia. Kekalahan Sony sekaligus menutup harapan Indonesia untuk meraih medali dari sektor tunggal putra.
Peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 tersebut tidak bisa bermain taktis dan selalu ketinggalan angka. Sony gagal dengan skor 9-21 11-21. Dengan demikian Indonesia tinggal menaruh harapan dari sektor ganda putra, ganda campuran dan tunggal Putri.
Di ganda campuran sedang di pertandingkan perempat final antara Nova Widianto/Lilyana Natsir (INA)vs Sudket Prapkamol/Saralee Thoungthongkam(THA), sementara itu Flandy Limpele/Vita Marissa(INA) vs Thomas Laybour/Kamilla Rytter Juhl (DEN) baru akan bertanding nanti malam jam 20.45 waktu Beijing. Semoga Nova/Lilyana mampu memberikan permainan yang maksimal.
Subscribe to:
Posts (Atom)