Showing posts with label Result Yonex Sunrise India Open 2009. Show all posts
Showing posts with label Result Yonex Sunrise India Open 2009. Show all posts

Saturday, March 28, 2009

India Open; Tunggal Putra Tambahkan Satu Tiket Final

Indonesia memastikan menambah satu tiket ke final dari nomor tunggal putra setelah sebelumnya ganda campuran juga memastikan satu tiketnya ke final terlebih dahulu. Satu tiket lagi kefinal diraih pemain tunggal putra Indonesia setelah terjadi pertemuan sesama pemain Indonesia di semifinal antara Taufik Hidayat dan Tommy Sugiarto. Tommy Sugiarto berhasil melangkah ke semifinal setelah berhasil menumbangkan pemain Malaysia Tan Chun Seang dengan rubber set. Meski sempat meragukan karena sering ketinggalan angka akan tetapi akhirnya Tommy berhasil menaklukkan emosinya sendiri dan bermain lebih terarah. Tommy Sugiarto pemain pelapis pelatnas harus kehilangan set pertama setelah dengan mudah pemain Malaysia tersebut mendikte permainan Tommy, sehingga tommy dibuat tak berdaya dan takluk dengan 13-21. Keadaan serupa terjadi di set kedua, dimana Tommy tidak bisa keluar dari tekanan-tekanan pemain lawan, sehingga sempat ketinggalan 16-18, hingga kemudian Tommy berhasil menyamakan kedudukan menjadi 18-18 sekaligus mengunci perolehan angka Tan Chun Seang dan menutup set kedua dengan 21-18. Memasuki set penentuan, dominasi Tommy tidak terbendung, dan unggul dengan 21-9 sekaligus memastikan langkahnya ke semifinal untuk bertemu dengan Taufik Hidayat seniornya.

Taufik Hidayat berhasil melangkah ke semifinal setelah dengan susah payah mengalahkan pemain muda Malaysia dengan rubber set. Lawan Taufik di perempat final adalah Kuan Beng Hong (MAS) yang dikandaskan Taufik dengan 17-21, 21-17 dan 21-19. Lawan Taufik berikutnya adalah Tommy Sugiarto yang juga sekaligus memastikan diri meraih satu tiket ke final.

Kesuksesan dua pemain Indonesia tersebut gagal di ikuti Andre Kurniawan Tedjono yang harus menyerah dari angan M. Hafiz Hashim (MAS) dengan rubber set. Meski sempat memberikan perlawanan sengit dan selalu memimpin perolehan angka, akan tetapi Andre selalu kalah di poin kritis sehingga harus takluk dari tangan Hafiz Hashim dengan 18-21, 21-14 dan 19-21.

Sementara itu ganda putra dan putri Indonesia berpeluang menciptakan All Indonesian final setelah wakil-wakilnya yang berbeda pul berhasil melangkah ke semifinal. Hasil selengkapnya untuk ganda putra dan putri :

Ganda Putra :
1. Alvent Yulianto/Hendra A GUnawan (INA) beat Hoon Tien Hon/Lin Woon Fui (MAS) 21-14, 21-14.
2. Candra Wijaya/Joko Riyadi (INA) beat Chen Zhieben/Tao Jiaming 21-17, 18-21 dan 21-17.

Ganda Putri :
1. Vita Marissa/Nadya Melati (INA) beat Shinta Mulia Sari/Yao Lei (SIN) 21-14, 21-17
2. Jo Novita/Endang Nursugianti (INA) beat Laura Choinet/Wenny Rahmawati (FRA) 21-16 dan 21-13.

Friday, March 27, 2009

India Open 2009; Ganda Campuran Pastikan Satu Tempat di Final

Dari turnamen Yonex Sunrise India Open 2009, Indonesia memastikan satu tempat di Final ganda campuran setelah terjadi All Indonesian Semifinal antara Flandy Limpele/Vita Marissa dan pasangan muda pelatnas Ahmad Tantowi/Dili Puspita Richi. Flandy/Vita berhasil melangkah ke semifinal setelah mengalahkan ganda campuran Singapura Hendri Kurniawan Saputra/Yu Yan Vannessa dalam pertandingan yang cukup melelahkan. Kedua pasangan mempunyai tipe dan kekuatan yang seimbang sehingga selalu terjadi perolehan angka yang ketat.

Diset pertama, kejar mengejar angka terus terjadi hingga kedudukan menjadi 20-20. Akan tetapi Flandy/Vita yang lebih berpengalaman mampu meredam permainan pasangan ganda Singapura tersebut dengan menutup set pertama dengan 24-22. Keadaan tidak berbeda terjadi di set kedua dimana permainan kedua pemain tersebut berimbang. Set kedua dimenangkan Hendri/Yu Yan dan Flandy/Vita harus kehilangan set kedua dengan 23-25 sekaligus terjadi rubber set. Memasuki set penentuan pasangan Singapura mulai kedodoran dan kelelahan. Hal ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Flandy/Vita sehingga mampu menekuk pemain tersebut dengan 21-14 sekaligus memastikan diri untuk melangkah kesemifinal.

Disemifinal, pasangan Flandy/Vita akan bertemu dengan pemain muda Ahmad Tantowi/Dili Puspita Richi yang secara mengejutkan menumbangkan unggulan pertama Yohan Hadikusuma/Chau Hoi Wah (HKG) dengan pertandingan rubber set. Di set pertama penampilan Ahmad Tantowi/Dili Puspita terlihat sekali kalah kelas dibanding dengan pasangan Hongkong tersebut sehingga set pertama pasangan Indonesia harus kehilangan set dengan 14-21. Memasuki set kedua pemain Indonesia berhasil membalikkan keadaan dan menang dengan 21-17. Memasuki set penentuan, permainan Ahmad Tantowi/Dili Puspita makin percaya diri dan terus memimpin perolehan angka. Set ketiga dimenangkan pemain Indonesia dengan 21-19 sekaligus melangkah ke semifinal untuk bertemu dengan seniornya Flandy Limpele/Vita Marissa.

Keberhasilan dua ganda campuran melangkah ke semifinal sayang sekali gagal diikuti pemain ganda campuran Indonesia Lainnya M. Rijal/Debi Susanto yang harus menyerah dari pemain Malaysia Ong Jin Guo/Chong Sook Chin dengan straight set.  Rijal/Debi harus menyerah dengan 19-21 dan 19-21. Di nomor tunggal putra saat berita ini diturunkan masih belum bertanding.

Thursday, March 26, 2009

India Open 2009; Maria Kristin Langsung Kandas



Maria Kristin Yulianti unggulan ke 4 turnamen Yonex Sunrise India Open 2009 langsung tumbang di babak pertama. Maria di tumbangkan oleh pemain China yang kini membela Singapura Zhang Baiwen dengan rubber set. Di set pertama Maria berhasil unggul terlebih dahulu dengan 21-11. Akan tetapi memasuki set kedua, Maria selalu ketinggalan angka jauh hingga ketinggalan 11-21 sekaligus memaksa Maria untuk bermain tiga set.

Memasuki set ketiga, meski sempat imbang di akhir set, akan tetapi akhirnya Maria harus mengakui keunggulan Zhang Baiwen dan harus menyerah dengan 19-21. Seandainya Maria bisa lolos dari tangan Zhang Baiwen, lawan berikutnya akan lebih mudah dan diprediksi baru akan menemui hambatan di semifinal ketika harus berhadapan dengan Saina Nehwal. Akan tetapi sayang sekali, Maria belum bisa memanfaatkan peluang ini setelah sekian lama tidak bermain di suatu turnamen disebabkan cedera yang kerap melandanya.

Sementara itu tunggal-tunggal putri pelapis China berhasil melangkah ke babak kedua tanpa menemui kesulitan yang berhasil. Agaknya China berhasil menemukan amunisi di tiap-tiap tunggal putri didikannya sehingga meski pemain pelapis, akan tetapi mampu berbicara banyak di turnamen yang besar.

India Open 2009; Dua Ganda Campuran Melaju

Dari turnamen Yonex Sunrise India Open 2009, Dua ganda campuran wakil Indonesia melangkah ke babak 16 besar setelah di babak pertama berhasil menekuk lawan masing-masing. Ahmad Tantowi/Dili Puspita Ricci harus berjuang keras untuk lolos ke babak kedua setelah dipaksa bermain tiga set oleh Muh Lutfi Zaim Abdul Khalid/Lim Yin Loo(MAS).  Di set pertama pemain Indonesia berhasil meraih kemenangan terlebih dahulu dengan 21-16, akan tetapi keadaan berbalik, di set kedua Ahmad Tantowi/Dili Puspita tidak mampu mengembangkan permainan sehingga harus takluk dengan 12-21. Memasuki set penentuan keadaan cukup berimbang karena terjadi kejar mengejar angka, akan tetapi permainan pemain Indonesia lebih siap sehingga set ketiga dimenangkan oleh Ahmad Tantowi/Dili Puspita dengan skor ketat 24-22 sekaligus memastikan diri melangkah ke babak 16 besar.

Sukses yang sama juga diraih M. Rijal/Deby Susanto yang berhasil menumbangkan pemain tuan rumah Alwin Francis/Jyotshna Polavarapu dalam pertandingan dua set langsung. Muh Rijal yang pernah dipasangkan dengan Vita Marissa tersebut tanpa kesulitan mengalahkan pemain India tersebut dengan 21-11 dan 21-16 dalam tempo 17 menit. Pemain Indonesia yang melangkah terlebih dahulu ke babak 16 besar karena mendapat bye di babak pertama adalah unggulan ketiga Flandy Limpele/Vita Marissa.

Kesuksesan yang diraih oleh dua ganda campuran tersebut gagal diikuti oleh 2 pemain ganda campuran lainnya. Hendra A Gunawan/Endang Nursugianti harus takluk dari pemain Malaysia Mak Hee Chun/Nairul Husaida Abdul Latif dengan dua set langsung 13-21 dan 10-21. Sementara ganda campuran lainnya Alvent Yulianto Candra/Jo Novita gagal menaklukkan Shen Ye/Ma Jin (CHN). Pemain China tersebut meski merupakan pemain baru akan tetapi langsung kelihatan tajinya. Bahkan Ma Jin yang sebelumnya juga pernah berpasangan dengan Zheng Bo dan menjuarai Swiss Super Series dua pekan lalu. Sehingga terlihat sekali kualitas pemain Indonesia kalah jauh meski harus berhadapan dengan Shen Ye/Ma Jin.  Shen Ye/Ma Jin menang dengan 21-11 dan 21-18.

Sementara itu, meski China menurunkan pemain-pemain pelapisnya akan tetapi semua ganda campuran China berhasil melangkah ke babak kedua. Hal ini menunjukkan kalau regenerasi China sangat berjalan, sehingga prestasinya secara estafet juga mampu diraih tanpa harus memutuskan satu generasi.

Wednesday, March 25, 2009

India Open 2009; Lee Chong Wei Tumbang, Tunggal Putra Indonesia Melaju

Kejutan terjadi di hari pertama turnamen Yonex Sunrise India Open 2009 yang berhadiah total USD 120.000. Unggulan pertama tunggal putra Lee Chong Wei (MAS) langsung tumbang dari pemain non unggulan China di babak per 64 besar. Tumbangnya Chong Wei diluar dugaan karena pemain yang dihadapi adalah pemain non unggulan. Meski demikian lawan Chong Wei kali ini Chen Long (CHN) memang mampu mengimbangi permainan Lee Chong Wei. Chen Long merupakan pemain pelapis China yang sebenarnya tidak diperhitungkan, akan tetapi nama besar China telah membawanya unjuk gigi dan meraih kepercayaan diri yang tinggi. Kekalahan Chong Wei juga disinyalir karena kecapekan setelah mengikuti dua turnamen besar sebelumnya yaitu All England dan Swiss Super Series.

Juara Swiss Super Series 2009, Lee Chong Wei gagal melangkah ke babak per32 besar setelah ditumbangkan Chen Long dalam pertandingan tiga set. Di set pertama Lee Chong Wei mampu unggul dan menang dengan mudah dengan 21-7. Akan tetapi memasuki set kedua, permainan Chong Wei mulai terbaca lawan hingga Chen Long memenangkan babak kedua sekaligus memaksakan rubber set. Diset kedua Lee Chong Wei harus kehilangan set dengan 16-21. Diset penentuan permainan Chong Wei kembali menurun sehingga harus selalu ketinggalan angka dari Chen Long.  Set ketiga ditutup dengan 18-21 sekaligus menutup peluang Chong Wei untuk melaju ke babak berikutnya.

Tunggal Putra Ke Babak 32

Sementara itu Indonesia berhasil mewakilkan wakilnya di babak 32 besar melalui Andre Kurniawan Tedjono. Andre pemain asal Klub Djarum tersebut tanpa kesulitan melangkah ke babak 32 besar setelah mengalahkan Nigel DSA (IND) dengan waktu relatif singkat 19 menit. Andre mampu mengungguli lawan sehingga langsung menyungkurkan dalam dua set dengan 21-18 dan 21-8. Di babak per32 besar yang akan berlangsung sore nanti pukul 4.55 waktu setempat, Andre Kurniawan Tedjono akan ditantang pemain tuan rumah lainnya Mohit Kamat.

Tunggal putra lainnya yang telah berhasil melangkah ke babak kedua adalah Tommy Sugiarto yang melangkah kebabak 32 besar setelah mengalahkan pemain tuan rumah Kasyap P (IND) dengan rubber set. Tommy Sugiarto meski lebih diunggulkan, akan tetapi harus bersusah payah untuk dapat lolos ke 32 besar. Melalui pertandingan 3 set Tommy akhirnya berhasil melangkah ke babak 32 besar. Dibabak pertama Tommy unggul dengan 21-17, akan tetapi keadaan berbalik, diset kedua Tommy selalu ketinggalan angka hingga pemain tuan rumah tersebut berhasil memaksakan Tommy untuk rubber set. Set kedua ditutup dengan 17-21. Memasuki set ketiga Tommy tampil percaya diri dan mempimpin perolehan angka. Set ketiga ditutup dengan 21-14. Lawan Tommy berikutnya di babak 32 besar yang juga akan berlangsung sore ini adalah Tanishak K (IND).

Sedangkan Taufik Hidayat, tunggal putra Indonesia peraih medali emas Olimpiade Athena juga melangkah ke babak 32 besar setelah mengalahkan pemain tuan rumah Nandagopal dengan 21-8 dan 21-13 dengan waktu 17 menit. Taufik tanpa kesulitah mengalahkan pemain India tersebut sekaligus memastikan diri melangkah ke babak 32 besar. Diunggulkan di tempat kedua, Taufik diprediksi akan melangkah mulus hingga ke final.