Thursday, February 17, 2011
GEORGE RUDY DALAM FILM PUKULAN BANGAU PUTIH
JUDUL FILM : PUKULAN BANGAU PUTIH
SUTRADARA : SA KARIM
PRODUSER : ADJI ASWIN
CERITA : DJOHAN BA
PRODUKSI : PT. CINERAMA FILM
TAHUN PROD : 1977
JENIS : FILM KOMEDI
PEMAIN : GEORGE RUDY, SUSANNA CECILIA, LEE CHIN KUN, KIS SLAMET, CHEUNG SUN YUEN
SINOPSIS :
Perguruan Teratai putih di datangi orang tak di kenal yang memiliki tato di dada. Ia hendak menuntut balas atas kematian adik perempuannya yang telah di bunuh oleh Suhaya Ayah Rahmat (Lee Chin Kun) karena di anggap sebagai pengacau, namun sang kakak tidak terima. Akhirnya Ayah Rahmat terbunuh, perguruannya juga di bakar, sementara itu Rahmat berhasil di selamatkan setelah sebelumnya di kejar oleh anak buah lelaki bertato tersebut. Rahmat di tolong oleh pemilik perguruan Bangau Putih.
Rahmat akhirnya di bawa ke perguruan Bangau Putih untuk bergabung dengan tiga saudara baru lainnya yang telah terlebih dahulu diangkat menjadi anak dari Ketua perguruan Bangau Putih. Sejak awal kedatangan Rahmat di perguruan tersebut kurang begitu disukai oleh Iwan, apalagi setelah Rahmat di beri boneka buatan Sari, maka Iwan pun merampasnya. Namun Rudi berhasil menengahinya.
*****
Setelah di tempa dan di ajari ilmu silat, keempat anak tersebut beranjak dewasa. Rahmat (Cheng Sun Yhuen), Rudi (George Rudy), Iwan (Kies Slamet) dan Sari (Susan Cecilia) kini telah beranjak dewasa. Mereka tumbuh besar dan memiliki ilmu silat yang telah di ajarkan oleh ketua perguruan. Namun ambisi Iwan tetap besar dan selalu tidak suka pada Rahmat dan Rudi.
Setiap tahun diadakan pertandingan yang menjajal kemampuan olah kanuragan, untuk menjaga nama baik perguruan, maka semua di suruh untuk berlatih, termasuk Iwan, Rudi dan Rahmat. Pada saat pertandingan di lakukan, akhirnya Rudi menjadi pemenang setelah mengalahkan Rahmat saudara perguruannya sendiri. Semua menyambut kegembiraan ini, kecuali Iwan yang tidak suka atas kemenangan ini. Sari sendiri tahu, kemenangan Rudi sebenarnya di raih dengan mudah atas Rahmat karena Rahmat mengalah pada kakak seperguruannya. Namun Rahmat menganggap bahwa kakaknya Rudi memang memiliki ilmu yang tinggi. Sementara itu Iwan, diam-diam menaruh hati pada Sari. Hingga suatu malam terjadilah percobaan pemerkosaan atas Sari oleh Iwan, namun berhasil digagalkan. Akhirnya Iwan di usir dari perguruan. Meski gurunya menyesal karena iwan adalah anak yatim, hal ini menjadi kekuatiran tersendiri apalagi Iwan memiliki ilmu yang tinggi sehingga takut akan dipengaruhi oleh orang jahat.
Iwan bersekutu dengan perguruan Elang Hitam yang akhirnya mengacau ke perguruan Bangau Putih. Untuk kali pertama, perguruan Elang Hitam berhasil di kalahkan, namun Iwan tidak puas sehingga kembali melakukan muslihatnya untuk menghancurkan perguruan Bangau Putih. Iwan dan orang-orang Elang Hitam akhirnya menyerbu perguruan Bangau putih setelah melakukan muslihatnya untuk mengelabui Lesmana sang ketua perguruan Bangau Putih dengan dalih Sari di culik, maka ia pun menyuruh Rudi dan Rahmat untuk mencari Sari sedangkan Lesmana sendiri akhirnya pergi ke perguruan. Namun sayang sekali, akhirnya ia mengetahui kalau itu hanya jebakan. Mereka pun bertarung satu sama lain. Di sisi lain, Rahmat berhasil bertemu dan menghadapi Iwan, kakak satu perguruan yang akhirnya harus murtad. Namun Iwan berhasil Lolos. Sementara itu Lesmana akhirnya tewas di setelah bertarung dengan Elang Hitam. Sementara itu Rudi juga terluka ketika sedang membantu gurunya menghadapi Elang Hitam. Namun sebelum tewas, Lesmana meninggalkan Kitab perguruan pada Rahmat untuk dipelajari bersama Rudi .
Di perguruan elang Hitam, Iwan menghadap pada ketua agar ia diijinkan untuk menjadikan Sari sebagai istrinya, dan hal ini mendapat dukungan penuh dari ketua Elang Hitam. Maka iapun pergi ke perguruan Bangau putih untuk membawa Sari, namun sayang sekali,kedatangan Iwan Sia-sia karena Sari sudah pergi meninggalkan perguruan bersama Rudi dan Rahmat kesebuah tempat.
Ditempat yang baru, Rudi dan Rahmat berlatih keras. Hingga akhirnya ilmu silat yang mereka dapatkan makin tinggi. Akhirnya Rudi dan Rahmat dapat membalas dendam atas kematian ayah angkat mereka.
Saturday, February 12, 2011
ANNA TAIRAS DAN JOHAN SAIMIMA DALAM FILM MANDI DALAM LUMPUR
JUDUL FILM : MANDI DALAM LUMPUR
SUTRADARA : SUWARNO SWD
PRODUKSI : PT. INEM FILM
CERITA : TEGUH WALUYO SWD
PRODUSER : NY LEONITA SUTOPO
TAHUN PROD : 1984
JENIS : FILM DRAMA
PEMAIN : ANNA TAIRAS, JOHAN SAIMIMA, ANWAR FUADI, PIETRAJAYA BURNAMA, SHERLY MALINTON, ALICIA JOHAR, AVENT CHRISTIE, LEO CANDRA, ERNA SANTOSO, YAYUK SUSENO
SINOPSIS :
Hesti (Anna Tairas) adalah seorang gadis desa yang menjadi tulang punggung keluarga. Atas nama alasan ekonomi, maka disuruhlah Hesti untuk pergi merantau ke Jakarta tanpa tujuan yang jelas. Untuk mengangkat ekonomi keluarga dan sekolah tiga orang adiknya Mira (Sherly Malinton), Mita dan Anggun adik lelaki satu-satunya membuat Hesti terpaksa harus meninggalkan desanya meski Anwar (Johan Saimima) pacarnya yang tidak direstui oleh ibu Hesti telah melarangnya. Namun Ibu Hesti mantap untuk menyuruh anaknya, sementara ayahnya (Pietrajaya Burnama) hanya diam membisu ketika Hesti berpamitan untuk pergi.
Ditengah jalan yang berlumpur saat akan menuju kota, Hesti menumpang mobil bak terbuka yang juga ditumpangi oleh dua wanita Riana (Erna Santoso) dan Ratna yang juga sama-sama bertujuan untuk pergi kekota dengan impian yang tinggi. Ditengah perjalanan, di belakang mobil terbuka muncullah mobil yang di kendarai oleh dua pemuda (Leo Candra dan Avent Christie) yang melambaikan tangan kepada penumpang bak terbuka untuk ikut dengannya. Melihat ada yang melambaikan tangannya, Riana dan Ratna menghentikan mobil yang di tumpanginya dan pindah ke mobil pemuda tersebut, sementara Hesti melanjutkan perjalanan sendirian dengan menumpang mobil bak terbuka setelah Riana dan Ratna turun.
Sesampai di Jakarta, Riana dan Ratna di kenalkan pada Mami, seorang mucikari namun kepolosan kedua wanita tersebut tidak bisa membedakan siapa Mami sebenarnya. Kedua pemuda tersebut menyerahkan Riana dan Ratna pada mami. Dengan kata-katanya yang manis mami menyuruh Riana dan Ratna untuk istirahat di kamar yang nyaman. Ketika sedang berbincang-bincang tentang keanehan akan kebaikan tuan rumah tersebut, tiba-tiba pintu di buka oleh kedua pemuda tersebut yang langsung masuk dan memperkosanya. Akhirnya Ratna dan Riana menjadi pelacur di rumah Mami.
Sementara itu Hesti, setelah mencari rumah saudaranya tidak di temukan, akhirnya ia terjebak setelah berkenalan dengan Rosa (Alicia Johar). Hesti akhirnya di jebloskan ke rumah pelacuran milik Mami. Kegadisan Hesti di jual. Meski awalnya Hesti menolak, namun demi uang akhirnya ia mau melaksanakan tuga untuk melayani pelanggannya. Hesti pun kaget ternyata ia bertemu dengan Ratna dan Riana yang dulu sama-sama menumpang mobil bak terbuka ketika mau ke kota di tempat yang sama. Akhirnya ketiganya pun bercerita satu sama lain tentang apa yang di alaminya, dan menerima nasibnya. Sedikit demi sedikit uang dikumpulkan oleh Hesti dari hasil melacur, meski itu juga bukan atas kemauannya. Hesti juga sering mengirim uang ke desanya. Komisi yang di berikan Hesti kepada Mami adalah 10% dari penghasilannya, namun sayang suatu hari dengan seenaknya Mami menaikkan komisi menjadi 25%. Hal ini membuat Hesti keluar dari rumah tersebut. Namun ditengah perjalanan, setelah di pikir akhirnya Hesti kembali lagi ke rumah Mami dan menjadi pelacur kembali.
Berbagai tipe dan perangai laki-laki hidung belang pernah di layani Hesti, termasuk juga Guntur dan Rusli (Anwar Fuadi). Rusli pernah di kecewakan oleh Hesti ketika sedang tidak dalam kondisi fit. Sementara Guntur bersimpati atas kepribadian Hesti, bahkan kadang Guntur hanya datang untuk sekedar ngobrol dengan Hesti. Hal ini membuat marah Ratna, temannya karena Hesti dianggap serakah dan menyerobot langganan temannya. Namun setelah menceritakan penyakit yang di derita Hesti, maka Ratna pun luluh. Guntur sendiri menyuruh Ratna untuk tidak selamanya menjadi pelacur.
****
Hesti pulang kampung setelah mendapatkan surat dari desanya karena Mita akan bertunangan. Sesampai di rumah, Hesti di buat kaget tentang calon suami Mita yang ternyata adalah Guntur yang pernah di kenalnya di Jakarta, Keduanya pun bertemu muka dan ngobrol sekedarnya seolah-olah tidak ada apa-apa. Ketika acara sedang berlangsung tiba-tiba datanglah Rusli (Anwar Fuadi) yang merupakan teman dari Adik Hesti, Anggun. Rusli menelanjangi siapa sebenarnya Hest pada Anggun. Anggun dan seluruh keluarganya Marah, terutama Ibunya dan Anggun. Hesti di usir oleh Ibunya. Selang beberapa saat kepergian Hesti datanglah Anwar yang mengucapkan selamat atas pertunangan Mita. Ketika Anwar menanyakan tentang Hesti, maka Ayah Hesti menjelaskan kemana Hesti pergi.
Setelah kepergian Hesti, akhirnya Ayah dan Anwar mencarinya. Hesti ditemukan ketika akan bunuh diri terjun ke laut, namun berhasil di selamatkan oleh Anwar.
Thursday, February 10, 2011
ROY MARTEN DALAM FILM CINTAKU DI KAMPUS BIRU
JUDUL FILM : CINTAKU DIKAMPUS BIRU
SUTRADARA : AMI PRIYONO
PRODUKSI : PT. SAFARI SINAR SAKTI FILM
CERITA : ASHADI SIREGAR
PRODUSER : BUTJUK S
TAHUN PROD : 1976
JENIS : FILM DRAMA
PEMAIN : ROY MARTIN, YATI OCTAVIA, FAROUK AFERO, RAE SITA
SINOPSIS :
Rini (Yati Octavia) mengejar-ngejar cinta terhadap Anton Rorimiandy (Roy Martin) seorang mahasiswa yang dulu lebih mengejar-ngejar Rini, namun kini keadaan berbalik, Rinilah yang mengejar-ngejar Anton. Anton yang sedang sibuk belajar, karena waktu yang tersisa tinggal 6 bulan lagi menolak ajakan Rini untuk bermesraan di semak-semak. Rini pun kesal di buatnya. Sementara itu diam-diam Kusno (Farouk Afero) sebenarya juga mencintai Rini.
Di kampus Anton susah sekali untuk menemui dosennya seorang perawan tua, Bu Yusnita (Rae Sita) hanya untuk sekedar bertanya nilai. Apalagi setelah Bu Yusnita mengeluarkan nilai mahasiswanya secara kontroversial, hampir separuh mahasiswanya tidak lulus. Hal ini menjadi perbincangan hangat dikalangan mahasiswanya. Banyak yang tidak puas atas sikap Bu Yusnita yang ditengarai akibat perawan tua yang disandangnya sehingga mahasiswalah yang kena getahnya. Termasuk juga Anton yang tidak lulus. Akhirnya Anton menghadap Bu Yusnita setelah sebelumnya selalu menolak permohonan Anton untuk bertemu. Anto akhirnya menerima keputusan Bu Yusnita setelah berdebat dan berargumen. Puncaknya, suatu hari rumah Bu Yusnita di lempar batu oleh orang yang tidak di kenal. Namun Bu Yusnita memiliki pandangan kalau salah satu pelaku pelemparan batu tersebut adalah Anton.
Meski Anton di sukai oleh Rini, namun Anton malah berusaha mendekati mahasiswa lain Erika. Sedangkan mahasiswa yang tidak puas atas perlakuan Bu Yusnita akhirnya melakukan demo untuk pengunduran diri Bu Yusnita dari kampus tersebut. Mereka kecewa karena Bu Yusnita terlalu sewenang-wenang dalam memberikan nilai. Akhirnya Anton sebagai perwakilan mahasiswa di hadapkan pada sidang dewan Dosen. Anton adalah senat mahasiswa yang di dapuk untuk menjadi perwakilan dalam menghadapi sidang dosen. Dalam sidang tersebut, Bu Yusnita tetap mempertahankan pendapatnya. Keputusan yang harus diambil juga cukup berat bagi Dekan, karena selain Anton mahasiswa yang cerdas, Bu Yusnita juga sangat dibutuhkan di fakultas. Meski Bu Yusnita memberikan pilihan, Anton atau Bu Yusnita yang harus mundur, namun Dekan belum memberikan keputusan, sehingga sidang Dewan Dosen pun di tunda. Hal ini dijadikan pertimbangan karena Anton akan melakukan riset yang di dalam rombongan tersebut juga ada Bu Yusnita. Sehingga Anton pun di wanti-wanti untuk tidak menyinggung perasaan Bu Yusnita.
*******
Meski di kampus Bu Yusnita tidak menyukai Anton, namun setelah melakukan riset bersama-sama, Bu Yusnita mulai menilai Anton lebih dari apa yang selama ini dia nilai. Hawa negatif pada Anton, akhirnya sedikit demi sedikit terkikis. Bu Yusnita mulai menyukai Anton. Sementara itu di kampus Handoko (El Manik) menyerahkan hasil investigasi tentang siapa-siapa yang terlibat aksi liar yang melempar rumah Bu Yusnita dengan tujuan agar ia dapat terpilih menjadi ketua Senat dalam pemilihan Senat Berikutnya. Untuk melancarkan aksinya, Handoko di bantu Kusno memfitnah Antonlah satu-satunya orang yang telah melakukan pelemparan terhadap rumah Bu Yusnita. Hal ini dilakukan untuk merebut hati mahasiswa yang akan memilihnya, bahwa Anton yang menjadi Ketua Senat telah melakukan tindakan anarkis. Dilain sisi kehidupan Anton dengan Erika yang baru di kenalnya juga di halangi oleh orangtua Erika yang menyuruh Anton untuk menjauhi erika karena ia sudah punya tunangan.
Hubungan Anton dan Bu Yusnita pun semakin dekat. Keduanya akhirnya memiliki hubungan cinta antara dosen dengan mahasiswanya. Handoko akhirnya terpilih sebagai ketua senat yang baru.
Monday, February 7, 2011
FILM TERBAIK FFI 1978 , JAKARTA JAKARTA
JUDUL FILM : JAKARTA JAKARTA
SUTRADARA : AMI PRIYONO
CERITA : GP HARY RIANTIARNO & AMI
PRODUSER : HASRAT DJOER
TAHUN PROD : 1977
JENIS : FILM DRAMA
PEMAIN : EL MANIK, DEDDY SUTOMO, RAE SITA SUPIT, RICHA RACHIM, RUDY SALAM, SITORUS, MASITO, DODDY SUKMA, NUGRAHA
SINOPSIS :
Film Jakarta-jakarta mengambil setting ketika pesta olah raga nasional PON tahun 1977 di selenggarakan, Gubernur DKI Ali Sadikin ikut memberikan semangat dalam PON tersebut, dan para atlit yang ikut berlaga. Api Pon yang terus menyala menjadi selingan film Jakarta Jakarta.
*****
Tumbur Silitonga (El Manik) datang ke Jakarta dengan menaiki kapal. Sebelum turun dari kapal, Tumbur sempat menolong seorang wanita untuk membawakan tasnya. Tumbur datang ke Jakarta untuk menemui tulangnya (pamannya) yang memiliki bengkel. Namun malang bagi Tumbur, ketika sedang melepas lelah ia di datangi oleh preman-preman dan merampas tas bawaannya. Tidak hanya di rampas barang bawaannya, tumbur juga harus pingsan setelah di hajar oleh preman-preman tersebut. Tidak hanya itu, Ijazah yang di bawa Tumbur juga akhirnya di injak-injak oleh preman-preman tersebut. Beruntung seorang wanita yang dulu pernah di tolongnya di kapal, menolong Tumbur. Namun malang sekali nasib wanita tersebut ketika sedang menolong tumbur, Ia harus menghadapi cercaan dan makian warga serta lemparan batu terhadapnya, karena ia seorang pelacur.
Akhirnya Tumbur berhasil di selamatkan setelah di bawa pulang kerumahnya. Tumbur juga mendapatkan seorang teman yang pincang, seorang mahasiswa di Universitas Patria. Sementara itu wanita tersebut mendapat langganan baru seorang pejabat bernama RM Budi Susilo (Deddy Sutomo) melalui anak buahnya Bayu(Rudy Salam). Bayu mengumpankan wanita tersebut agar ia memperoleh dana untuk proyek yang di kerjakan. Agar Budi Susilo yang merupakan seorang pejabat mau menggelontorkan uangnya untuk proyek besar dengan dalih untuk mensejahterakan rakya.
Setelah beberapa saat lamanya di Jakarta, akhirnya Tumbur menemukan pamannya yang ternyata memang memiliki bengkel yang cukup besar Toba Permaiyang terletak di daerah Tebet . Tumbur pun bekerja di bengkel pamannya dan meninggalkan pelacur yang telah menolongnya. Keahlian Tumbur di bidang bengkel juga di lakukan ketika ia menolong Rini (Ricca Rachim) yang mobilnya mogok. Rini adalah seorang pelajar disebuah sekolah.
***
Proyek yang di gagas oleh Bayu dan Bosnya akan segera di mulai. Salah satu korbannya adalah bengkel milik paman Tumbur yang ikut kena gusur. Kehidupan Paman Tumbur pun mengenaskan pasca penggusuran. Ia menjadi montir keliling yang selalu di temani oleh anaknya dengan menaiki sepeda. Sedangkan Tumbur akhirnya menjadi supir Rini, orang yang dulu pernah di tolongnya. Rini membawa Tumbur kerumahnya ketika sedang ada jamuan makan dengan tamunya Pak Rompies dan Bayu, patner kerja ayah Rini , Budi Susilo Sarjana Hukum. Sedangkan Bayu sendiri sudah mengincar Rini ketika ia sedang bermain senapan bersama bosnya Rompies. Dalam perjamuan tersebut istri Budi Susilo (Rae Sita) memperkenalkan Rini dengan Bayu yang merupakan patner kerja ayahnya.
****
Sementara itu Penerimaan mahasiswa baru di Universitas Patria di mulai. Rini merupakan salah seorang mahasiswa di kampus tersebut. Dalam penerimaan mahasiswa baru tersebut, terjadi perdebatan antar mahasiswa senior. Antara Baim yang pincang dan Fanny yang tidak setuju dengan penggojlokan mahasiswa baru melawan teman-temannya yang selalu memperoloknya mereka berdua. Apalagi mereka mendapat dukungan Bayu yang juga merupakan mahasiswa Patria.
Suara Baim dan Fanny tidak di dengar. Maka penggojlokan pun berlanjut. Salah seorang mahasiswa, Rini menjadi korban kekerasan seniornya. Melihat kesewenang-wenangan yang dilakukan oleh senior Rini, Tumbur yang sedang berada di kampus dengan Baim akhirnya menolong Rini yang sudah pingsan akibat ulah seniornya. Namun sebelum berhasil pergi terjadi keributan yang di dalangi oleh Bayu yang mengeluarkan tembakan. Mahasiswa pun menjadi heboh. Rini berhasil di selamatkan.
Hubungan Tumbur dan Rini kian intim, hingga suatu malam Raden Mas Budi Susilo Sarjana Hukum ayah Rini memergoki mereka berdua. Keduanya pun akhirnya di pisahkan. Rini di paksa menikah dengan Bayu di sebuah gereja. Namun sebelum upacara pemberkatan selesai di hadapan pendeta, datanglah Tumbur menyusul Rini untuk menggagalkan pernikahan Rini dan Bayu. Tumbur berhasil menggagalkan pernikahan Rini dan Bayu, dan membawa Rini keluar dari gereja. Namun Bayu tidak terima atas perlakuan Tumbur, Bayu mengejar sepasang kekasih tersebut dengan membawa pistol. Rini tertembak dan akhirnya tewas, sementara Tumbur pun akhirnya tewas setelah di tembak oleh Bayu ketika akan membalaskan kematian Rini. Bayu kena lemparan pisau di dadanya oleh Tumbur sebelum tertembak. Tumbur dan Rini mati untuk dapat bertemu di surga.
Saturday, February 5, 2011
DEDDY MIZWAR DAN LIDYA KANDOU DALAM FILM KEPINGIN SIH KEPINGIN
JUDUL FILM : KEPINGIN SIH KEPINGIN
SUTRADARA : HENGKY SOLAIMAN
PRODUKSI : PT. RAVIMAN FILM
CERITA : ASRUL SANI
PRODUSER : MANU SUKMAJAYA
TAHUN PROD : 1990
JENIS : FILM KOMEDI
PEMAIN : DEDDY MIZWAR, LIDYA KANDOU, HENGKY SOLAIMAN, PAUL, JAJANG C NOER, DIDING BONENG
SINOPSIS :
Ardika (Deddy Mizwar) adalah seorang lulusan yang sedang mencari pekerjaan. Dengan berbekal ijazah mengetik dan sebagainya maka ia ikut melamar ke sebuah perusahaan yang sedang membutuhkan karyawan baru. Ardika dipanggil untuk wawancara setelah melalui proses antrian yang cukup lama. Dengan bekal ijazah yang dimilikinya, Akhirnya Ardika di terima bekerja oleh pimpinan perusahaan (Hengky Solaiman) setelah di tes dalam kemampuan mengetiknya. Ardika lulus. Namun, belum juga memulai pekerjaan, datanglah seorang pelamar wanita cantik dan seksi. Melihat kedatangan seorang wanita cantik, pemilik perusahaan ingin mengetesnya dalam hal mengetik. Dan ia pun di tes oleh sekretarisnya (Jajang C Noer), Penilaian yang di hasilkan adalah nol, karena perempuan tersebut tidak memiliki kemampuan mengetik. Namun meski sekretarisnya menyarankan untuk menolaknya, pemilik perusahaan tersebut tetep ngotot untuk menerimanya setelah melihat kemolekan tubuh wanita tersebut. Kemampuan mengetik dianggap tidak mutlak. Al hasil, Ardika tidak terima atas perlakuan bos barunya, karena ia merasa sudah diterima, namun tiba-tiba dibatalkan saja setelah melihat kemolekan tubuh wanita tersebut.
Ardika marah, dan hasilnya semua berkas lamaran di lempar oleh bos perusahaan tersebut. Sambil bersungut-sungut Ardika pulang kerumah. Karena kekecewaan akibat di kalahkan oleh perempuan, maka Ardika menyamar menjadi perempuan untuk dapat memperoleh pekerjaan. Maka dimulailah petualangan Ardika sebagai seorang perempuan. Dan ia berhasil. Ia di terima di sebuah perusahaan setelah bosnya (Paul) melihat kegesitan Ardika. Dengan pura-pura sebagai wanita, ia mengambil perannya didalam kantor. Sementara itu mata bosnya yang jelalatan membuat Murce (Lidya Kandou) menjadi tidak suka pada bosnya. Ia selalu melindungi Ardika dari mata bosnya.
Lambat laun,Bos Ardika jatuh hati dan ingin meminang Ardika sebagai istrinya. Masalah lain juga timbul, ternyata diam-diam Murce jatuh cinta pada Ardika yang disangkanya sebagai seorang perempuan. Murce lebih mencintai wanita, karena ia merasa Bapaknya telah mengecewakan Ibunya. Namun Murce tidak tahu bahwa sebenarnya Ardika adalah seorang laki-laki tulen yang mengenakan baju wanita. Hingga akhirnya karena cintanya pada Ardika, Murce meminta Ardika untuk tidak menerima pinangan bosnya menjadi suami Ardika.
Merasa di titik persimpangan yang sulit, akhirnya Ardika mengakui terus terang siapa dirinya, Bosnya pingsan setelah mendengar pengakuan Ardika, sementara itu Murce akhirnya mau mencintai lalki-laki setelah tau siapa Ardika Sebenarnya.
Monday, January 31, 2011
DEWI YULL DALAM FILM "GADIS"
JUDUL FILM : GADIS
SUTRADARA : NYAK ABBAS AKUP
PRODUKSI : PT INEM FILM
CERITA : TITIEK PUSPA
PRODUSER : NY. LEONIA SUTOPO
TAHUN PROD : 1980
JENIS : FILM DRAMA
PEMAIN : TITIEK PUSPA, DEWI YULL, RAY SAHETAPY, DEDDY SUTOMO
SINOPSIS :
Gadis, merupakan salah atu film dengan mengambil setting jaman kolonial Belanda yang masih mengagungkan kendoroan, dan menganggap orang kecil adalah budaknya. Darah Ningrat dan darah orang biasa ikut di persoalkan bagi orang-orang yang berpikiran kolot.
Jaka (Ray Sahetapy) adalah seorang pemuda yang baru lulus dari sebuah sekolah. Jaka mencintai Rini anak seorang bangsawan Den Renggo(Deddy Sutomo). Keluarga Renggo sangat menjunjung adat, namun tidak dengan Rini anaknya yang lebih modern. Jaka menyukai Rini, tetapi agaknya Den Renggo tidak begitu menyetujuinya. Den Renggo adalah seorang bangsawan, yang ditugaskan untuk membersihan (Menggusur) sebuah kampung. Sementara itu Jaka akan ditugaskan di desa dimana Den Renggo tinggal.
*****
Sementara itu, Ibu (Titiek Puspa) tinggal bersama tiga orang anaknya Gadis(Dewi Yull), Dara dan anak lelakinya Bagus di sebuah rumah yang sangat sederhana di sebuah kampung hanya sebagai buruh cuci. Gadis merupakan murid di salah satu sekolah yang harus bersekolah dengan berkebaya dan menyeberangi sungai untuk sampai ke sekolah. Sebelum sekolah, Gadis harus mengantarkan cucian yang sudah kering. Gadis adalah seorang gadis yang sangat lugu.
Kehidupan Gadis dan keluarganya sangat sederhana, padahal sebelumnya keluarga tersebut adalah keluarga kaya, namun berkat ulah suaminya yang memiliki istri lagi, maka terpaksa Ibu dan anak-anaknya meninggalkan rumah. Mereka lebih memilih hidup sederhana.
Kesengsaraan mereka bertambah setelah cucian Den Renggo (Deddy Sutomo) yang di cuci oleh keluarga Gadis hilang di curi maling. Akhirnya untuk menebusnya, Gadis di wajibkan untuk melayani Den Rini anak Den Renggo. Semua pekerjaan di kerjain oleh Gadis, meski ia juga bersedih karena sekolahnya tidak bisa di teruskan.
Selama di rumah Den Renggo, Gadis di perlakukan laksana budak terutama oleh Den Rini. Ia menyuruh dengan sekehendak hatinya. Gadis menjadi sering murung. Hingga suatu hari datanglah Jaka dan temanya Andi ke rumah Den Rini. Jaka tersentuh pada Gadis ketika Gadis sedang mengepel lantai namun dengan seenaknya Rini lewat mengotorinya lagi, sementara itu Jaka akhirnya melepaskan sepatunya. Ketika Rini mengajak Jaka dan Andi untuk ke kebun, Jaka menolaknya dan menyuruh Rini pergi berdua dengan Dani. Jaka menaruh perhatian pada Gadis, dan Gadispun tersentuh setelah Jaka memberikan kopi yang di hidangkannya padanya. Gadis menjadi sering melamun membayangkan Jaka Sedangkan Jakapun menaruh hati pada Gadis.
****
Suatu hari Gadis diantarkan oleh Jaka kerumah Den Renggo, namun Rini yang memergoki Jaka membawa Gadis merasa tidak suka. Sementara itu Ndoro putri, ibunda Rini juga merasa tidak suka dan Rini tidak pantas untuk Jaka. Ndoro putri dan Den Renggo merasa Rini adalah sosok anak yang rajin, sopan santun, dan patuh, padahal mereka tidak tahu kalau di belakang, Rini selalu berbuat di luar batas. Suatu hari, Jaka datang kerumah Gadis untuk mengutarakan maksudnya ingin membantu keluarga tersebut.
Sementara itu tanpa sengaja Gadis memergoki Andi dan Rini yang sedang bermesraan di semak-semak. Tapi gadis sendiri yang justru ketakutan, karena ia takut dimarahin Den Rini.
****
Den Renggo akhirnya melakukan eksekusi untuk melakukan penggusuran, namun ketika ia laporan pada meneer ia justru kena marah, karena ada warga pribumi yang tertembak. Tuan Residen melarang mereka untuk membunuh. Penggusuran di lakukan untuk menjadikan kampung tersebut sebuah perkebunan. Sementara itu Jaka ikut membantu warga untuk mengungsi setelah rumah mereka di gusur. Den Renggo akhirnya mendatangi korban untuk meminta maaf atas anjuran Jaka. Namun hal ini dianggap merupakan hasutan dari Ibu Titik ibunya Gadis, apalagi setelah Jaka menanyakan dimana keberadaan Andi dan marah pada Rini. Rini dan Ndoro putri menjadi memuncak marahnya pada gadis. Gadis diangkap telah memfitnah Rini, sehingga ia di siksa oleh Rini dan Ibunya. Sementara itu Ndoro putri sendiri tidak tahu kelakuan anaknya Rini.
Gadis pulang dengan terhuyung-huyung dan pingsan namun akhirnya berhasil di tolong oleh Jaka. Sementara itu Rini akhirnya hamil atas Andi. Andi meminta Jaka untuk membantunya menggugurkan kandungan. Pada awalnya Jaka menolak,namun akhirnya Jaka mau membantunya. Namun usaha mereka dapat di gagalkan oleh warga yang ingin menyerbu rumah Den Renggo. Andi akhirnya mati terbunuh dan memohon agar Jaka mau memikul tanggungjawab untuk menikahi Rini. Sedangkan warga yang sedang marah, akhirnya menyerbu rumah Den Renggo dan Ndoro putri. Namun sebelum warga bertindak lebih jauh, datanglah Bu Titiek untuk meredakan kemarahan warga. Den Renggo dan Ndoro putri bertekuk lutut di hadapan Ibu Titiek untuk meminta pengampunan agar ia tidak di adili oleh warga. Dan Bu Titiek datang dan membayar lunas hutangnya sebesar 5 sen akibat cucian yang dihilangkannya.
Sementara itu Gadis akhirnya harus patah hati setelah mendengar kalau Jaka akhirnya akan menikahi Rini atas permintaan Andi sebelum tewas, dan atas permintaan Rini pula, akhirnya Gadis harus merelakan Jaka agar anak yang dikandungnya memiliki seorang ayah. Namun di akhir kisah, Jaka akhirnya datang ke rumah Gadis bersama mbahnya dengan menaiki delman untuk meminang Gadis secara resmi. Meski awalnya menolak, namun setelah Jaka meyakinkan Gadis kalau dirinya dan Rini tidak ada apa-apa maka Gadispun akhirnya mau menerima Jaka.
Friday, January 28, 2011
SKETSA
Sketsa kali ini menyajikan berbagai hasil jepretanku yang layak untuk di pandang dari berbagai sudut. Mari kita nikmati
Melukis Pasir. Seorang gadis melukis di pasir. Meski ritual menulis di pasri adalah permainan, namun akan terasa indah di pandang dengan hasil sephia seperti ini. Model by Arin. Lokasi Pantai Ancol tgl 15 Oktober 2010
Merenung!. Sebuah ritual murah, namun dapat di lakukan oleh siapa saja. Kegiatan seperti ini dapat memakan waktu berjam-jam tergantung apa yang di renungkan. Meski hasil fotonya overlighting, namun saya sengaja tanpa edit, untuk memberi efek silau. Semua tergantung selera, hehe....Model : Unknown , Lokasi Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Siluet. Membuat foto-foto siluet, dapat di lakukan dengan melawan matahari misalnya. Namun foto diatas adalah foto ditengah terik matahari, melalui proses editing yang saya lakukan, maka dapat di ambil foto siluet seperti diatas. Model by Arin, Lokasi : Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Bergaya ala Model. Demikian yang di perankan oleh dua gadis cantik, Arin & Tresna. Perjalanan membuatnya lelah, terik matahari pun membakar kulit, namun kedua gadis cantik ini masih menikmati indahnya pemandangan di pantai Ancol. Model by Arin & Tresna, Lokasi : Pantai Ancol , 15 Oktober 2010
Tiga Sahabat, Tresna, Bruri, dan Arin memperagakan sebuah adegan memotret. Efek cahaya yang begitu terang, memaksa saya untuk mengedit seperlunya agar kulit terlihat lebih gelap. Model : Tres, Bruri, Arin. Lokasi Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Selingkuh. Sebuah tema yang banyak di ambil oleh para fotografer. Dengan sebuah editan klasik, selingkuh menjadi lebih klasik dan jadul. Model by Arin, Tresna dan Bruri. Lokasi : Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Olahraga, joging merupakan olehraga termurah yang bisa di lakukan setiap saat. pagi yang cerah dimulai oleh ayah dan anak dengan berjalan pagi. Model : Ayah & Salwa, Lokasi Unpad Jatinangor
[caption id="attachment_2626" align="aligncenter" width="300" caption="Berjalan di pematang"][/caption]
Dua orang perempuan berjalan beriringan di pematang sawah. Lihat, salah seorangnya menjaga keseimbangan agar tidak terjatuh. Sebuah gambaran perempuan kampung, yang kesehariannya lekat sekali dengan tanah, dan perkampungan. Model : Unknown, Lokasi Persawahan Rancaekek - Bandung
[caption id="attachment_2627" align="aligncenter" width="200" caption="Pengemis sebuah Profesi"][/caption]
Sekarang, mengemis bukan lagi menjadi alat untuk dapat menyambung hidup. Pengemis sudah menjadi profesi untuk alat mengumpulkan rupiah dengan Instan. Siapa peduli? Model : Unkown , Lokasi : Lampu Merah Seberang Istana Bogor
[caption id="attachment_2628" align="aligncenter" width="300" caption="Pencari Rumput Modern"][/caption]
Sekarang mencari rumput tidak sekedar dipanggul lalu pulang. Dengan sepeda motorpun kini jadi. Model : Unkown, Lokasi : Jatinangor
[caption id="attachment_2629" align="aligncenter" width="300" caption="Menjemur Padi"][/caption]
Meski pekerjaan menjemur padi merupakan pekerjaan laki-laki, namun era emansipasi pun di lakukan oleh perempuan ini. Ia menjemur padi disawah tanpa didampingi seorang laki-laki. Model : Unknown, Lokasi : Desa Sayang - Sumedang
[caption id="attachment_2630" align="aligncenter" width="300" caption="Ekpresif"][/caption]
Ekspresif........demikian. Seorang pemuda bergembira ketika kereta api yang ditunggunya telah tiba. Model : bruri, Lokasi : Stasiun Bogor
Melukis Pasir. Seorang gadis melukis di pasir. Meski ritual menulis di pasri adalah permainan, namun akan terasa indah di pandang dengan hasil sephia seperti ini. Model by Arin. Lokasi Pantai Ancol tgl 15 Oktober 2010
Merenung!. Sebuah ritual murah, namun dapat di lakukan oleh siapa saja. Kegiatan seperti ini dapat memakan waktu berjam-jam tergantung apa yang di renungkan. Meski hasil fotonya overlighting, namun saya sengaja tanpa edit, untuk memberi efek silau. Semua tergantung selera, hehe....Model : Unknown , Lokasi Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Siluet. Membuat foto-foto siluet, dapat di lakukan dengan melawan matahari misalnya. Namun foto diatas adalah foto ditengah terik matahari, melalui proses editing yang saya lakukan, maka dapat di ambil foto siluet seperti diatas. Model by Arin, Lokasi : Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Bergaya ala Model. Demikian yang di perankan oleh dua gadis cantik, Arin & Tresna. Perjalanan membuatnya lelah, terik matahari pun membakar kulit, namun kedua gadis cantik ini masih menikmati indahnya pemandangan di pantai Ancol. Model by Arin & Tresna, Lokasi : Pantai Ancol , 15 Oktober 2010
Tiga Sahabat, Tresna, Bruri, dan Arin memperagakan sebuah adegan memotret. Efek cahaya yang begitu terang, memaksa saya untuk mengedit seperlunya agar kulit terlihat lebih gelap. Model : Tres, Bruri, Arin. Lokasi Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Selingkuh. Sebuah tema yang banyak di ambil oleh para fotografer. Dengan sebuah editan klasik, selingkuh menjadi lebih klasik dan jadul. Model by Arin, Tresna dan Bruri. Lokasi : Pantai Ancol 15 Oktober 2010
Olahraga, joging merupakan olehraga termurah yang bisa di lakukan setiap saat. pagi yang cerah dimulai oleh ayah dan anak dengan berjalan pagi. Model : Ayah & Salwa, Lokasi Unpad Jatinangor
[caption id="attachment_2626" align="aligncenter" width="300" caption="Berjalan di pematang"][/caption]
Dua orang perempuan berjalan beriringan di pematang sawah. Lihat, salah seorangnya menjaga keseimbangan agar tidak terjatuh. Sebuah gambaran perempuan kampung, yang kesehariannya lekat sekali dengan tanah, dan perkampungan. Model : Unknown, Lokasi Persawahan Rancaekek - Bandung
[caption id="attachment_2627" align="aligncenter" width="200" caption="Pengemis sebuah Profesi"][/caption]
Sekarang, mengemis bukan lagi menjadi alat untuk dapat menyambung hidup. Pengemis sudah menjadi profesi untuk alat mengumpulkan rupiah dengan Instan. Siapa peduli? Model : Unkown , Lokasi : Lampu Merah Seberang Istana Bogor
[caption id="attachment_2628" align="aligncenter" width="300" caption="Pencari Rumput Modern"][/caption]
Sekarang mencari rumput tidak sekedar dipanggul lalu pulang. Dengan sepeda motorpun kini jadi. Model : Unkown, Lokasi : Jatinangor
[caption id="attachment_2629" align="aligncenter" width="300" caption="Menjemur Padi"][/caption]
Meski pekerjaan menjemur padi merupakan pekerjaan laki-laki, namun era emansipasi pun di lakukan oleh perempuan ini. Ia menjemur padi disawah tanpa didampingi seorang laki-laki. Model : Unknown, Lokasi : Desa Sayang - Sumedang
[caption id="attachment_2630" align="aligncenter" width="300" caption="Ekpresif"][/caption]
Ekspresif........demikian. Seorang pemuda bergembira ketika kereta api yang ditunggunya telah tiba. Model : bruri, Lokasi : Stasiun Bogor
Thursday, January 27, 2011
FILM JADUL : SEPUTIH KASIH SEMERAH LUKA
JUDUL FILM : SEPUTIH KASIH SEMERAH LUKA
SUTRADARA : WIM UMBOH
PRODUKSI : PT ELANG PERKASA FILM
CERITA : NINA PANE
PRODUSER : HATOEK SOEBROTO
TAHUN PROD : 1988
JENIS : FILM DRAMA
PEMAIN : IKANG FAWZI, IDA IASHA, RICO TAMPATY, RIMA MELATI, RATNA RIANTIARNO, YENNY FARIDA, FENDY SUKOWATI
SINOPSIS :
Marissa (Ida Iasha) menikah dengan Elanda(Ikang Fawzi). Namun pernikahan Marissa dan Elanda hambar, karena ternyata Elanda Impoten dan tidak bisa memenuhi kewajibannya sebagai suami. Namun sayang sekali keadaan ini tidak diketahui oleh mama Elanda (Rima Melati), sehingga Mama selalu menganggap baik-baik saja keadaan pernikahan anak tunggalnya Elanda. Bahkan ia juga menganjurkan Marissa untuk bersenang-senang memanjakan diri karena begitu sayangnya pada menantu perempuannya. Dilain sisi, Marissa sangat tersisa dengan keadaan ini, namun ia memendamnya dalam hati.
Keadaan ini membawa Marissa berkenalan dengan Indri, temannya yang juga telah bersuami namun suka menggoda laki-laki lain demi uang. Namun sayang meski Indri ingin menjerumuskan Marissa, ia tidak berhasil. Indri marah pada Marissa. Selepas dari Indri, Marissa berkenalan dengan Yana (Ratna Riantiarno) seorang janda yang juga menjual kehormatannya pada laki-laki hidung belang. Namun itu semata-mata dilakukan Yana demi uang tanpa harus mengkhianati suaminya karena memang sudah janda. Kepribadian Yana menarik hati Marissa untuk berteman dan berbagi keluh kesah. Yanalah orang yang mengerti keadaan Marissa.
Suatu malam, Yana mengajak Marissa ke klub malam, namun sayang Yana harus meninggalkan Marissa karena sudah ada janji dengan lelaki hidung belang. Yana mewanti-wanti Marissa untuk tidak menjawab sapaan lelaki manapun di klub tersebut demi memproteksi Marissa. Namun dasar lelaki hidung belang, ada saja yang berani mendekati Marissa. Adalah pak Bandi (Fendy Sukowati) laki-laki hidung belang yang mencoba mendekati Marissa, namun Ia menolaknya. Secara tidak sengaja pula, Marissa bertemu dengan Doni (Rico Tampaty) mantan pacarnya.
Marissa terjebak stelah ditolong oleh Doni ketika ia di ganggu di klub. Marissa dibawa kerumah Doni. Doni yang memiliki dendam pada Marissa secara diam-diam menaruh obat perangsang di minumannya. Maka malam itu Marissa di perkosa oleh Doni yang memang ingin menghancurkan Marissa. Dan tahulah Doni kalau Marissa masih perawan dan belum di sentuh oleh suaminya Elanda.
Marissa hamil akibat perbuatan Doni. Elanda pun marah di buatnya setelah Marissa berterus terang siapa yang telah menghamilinya. Melihat kemarahan Elanda, Marissa pergi menemui Doni untuk meminta pertanggungjawabannya untuk menikahinya. Namun disaat yang bersamaan, Doni pura-pura di tagih hutang walau itu hanya akal-akalan saja untuk memeras Marissa. Tanpa rasa curiga, Marissa akhirnya membayar hutang Doni, yang pada akhirnya digunakan oleh Doni dan kawan-kawannya untuk berfoya-foya.
Pada akhirnya Elanda menerima keadaan Marissa, dan meminta Marissa untuk tidak menceritakannya pada Mamanya. Elanda akan mengakui anak Marissa sebagai anaknya. Setelah Marissa melahirkan, tiba-tiba muncullah Doni yang datang mengganggu kebahagiaan Marissa dan Elanda. Tanpa diketahui siapapun, tiba-tiba Doni sudah masuk kekamar Marissa yang sedang bermain dengan anaknya. Doni memaksa Marissa untuk melayaninya. Sementara itu anak Marissa menangis dibuatnya. Mendengar cucunya menangis, maka Mama elanda pun datang ke kamar Marissa. Namun pemandangan yang ia lihat membuatnya syok. Marissa sedang ditindih oleh Doni. Akhirnya Marissa di usir oleh Mama elanda.
Doni dan Marissa akhirnya hidup berdua, namun sayang Doni yang tujuannya ingin menghancurkan Marissa kerjaannya hanya menghabiskan harta Marissa, bahkan ia tega menjual Marissa pada Bandi. Setelah Marissa hancur Doni akhirnya meninggalkan Marissa. Akhirnya Marissa menjadi gila.
Pada akhir kisah, Doni akhirnya mati terbunuh oleh Marissa setelah Marissa berhasil mengikuti Doni yang ingin memeras Elanda. Namun karena Marissa gila, maka ia tidak dapat di vonis untuk menerima hukuman. Marissa bebas dari hukuman, dan dimasukkan ke rumah sakit jiwa.
*****
Acting Ida Iasha yang merupakan pemain film terkenal saat itu mampu memukau penonton. Film berdurasi 88 menit ini di mainkan secara baik oleh Ida Iasha dan juga Rico Tampati yang berhasil membuat penonton ikut gemas dibuatnya.
Wednesday, January 26, 2011
ADVENT BANGUN DAN AVENT CHRISTIE DALAM FILM DIA YANG BERHATI BAJA
JUDUL FILM : DIA YANG BERHATI BAJA
SUTRADARA : SA KARIM
PRODUKSI : PT INEM FILM
CERITA : MARLAN JAAS, SA KARIM
PRODUSER : NY. LEONITA SUTOPO
TAHUN PROD : 1985
JENIS : FILM ACTION SEJARAH
PEMAIN : ADVENT BANGUN, AVENT CHRISTIE, HARRY CAPRI, PONG HARJATMO, JOHAN SAIMIMA, ZURMAINI, KAMSUL
SINOPSIS :
Dia yang berhati baja merupakan film action dengan latar belakang Sumpah Pemuda tahun 1928. Film ini juga dibintangi oleh Advent Bangun, salah seorang aktor laga yang terkenal meski hanya sebagai pemeran pembantu.
*****
Salim (Kamsul) adalah seorang pemuda yang baru pulang dari belajar selama 6 tahun di eropa. Ia kembali ke Indonesia untuk ikut berjuang melawan kompeni Belanda. Malam itu, Salim dan kawan-kawan sedang berunding mengenai Sumpah yang akan di lakukan oleh para pemuda-pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Untuk itulah, Salim di utus oleh Wahid untuk berangkat ke Andalas dan Celebes. Namun perundingan yang dilakukan tersebut diketahui oleh antek-antek Belanda yang segera melakukan penembakan. Wahid tertembak, namun Salim berhasil lolos dengan membawa dokumen-dokumen penting yang akan dibawa ke Andalas dan Celebes dalam Kongres Pemuda.
Kapten Kompeni marah karena Salim berhasil lolos. Maka ia menyuruh antek-antek Belanda untuk mencari keberadaan Salim. Sebuah petunjuk pun di dapat kalau Salim kemungkinan akan meminta pertolongan pada pesantren milik Kyai Rahman. Untuk itulah Kompeni menempatkan orang-orangnya di pesantren untuk mengawasi siapa-siapa saja yang datang. Dan benar saja, Salim akhirnya datang ke pesantren Kiai Rahman untuk meminta pertolongan. Orang-orang kompeni terus mengawasi pesantren tersebut. Untuk mengalihkan orang-orang kompeni, maka Kiai Rahman menyurus santrinya untuk keluar dengan menyamar sebagai tamunya. Namun sayang, begundal-begundal kompeni tidak bisa dikecoh. Sehingga Kiai Rahman harus bersabar untuk mengantarkan Salim menyeberang ke Andalas.
Karena beberapa usaha tidak berhasil, maka salah seorang santri Kiai Rahman (Pong Harjatmo) bersedia di korbankan demi bangsa dan negara. Ia keluar dengan memakai baju yang dipakai Salim, sedangkan salim sendiri akhirnya memakai baju adat Jawa untuk dapat keluar dari pesantren dengan di kawal anak Kiai Rahman, Pertiwi (Zurmaini). Maka benar saja, santri kiai Rahman tertembak. Namun Salim dan Pertiwi berhasil meloloskan diri.
Namun demikian, dimanapun keberadaan Salim, Belanda selalu mengintainya. Meski banyak rintangan, namun Salim berhasil menyeberang ke Andalas. Ia bertemu dengan Harimau Andalas (Advent Bangun) yang mengantarkannya untuk menyeberang.
Monday, January 17, 2011
YAN BASTIAN DALAM FILM SERULING NAGA SAKTI
JUDUL FILM :SERULING NAGA SAKTI
SUTRADARA : DASRI YACOB
PRODUKSI : PT CANCER MAS FILM
CERITA : YURI SING
SKENARIO : YURI SING
PRODUSER : TIEN ALI
TAHUN PROD : 1989
PEMAIN : YAN BASTIAN, ESSIE LOUSIANA, CHAIRIL JM, JAMAL JENTAK, SYAIFUL NAZAR, TANAKA, JOHNY ANWAR, INTAN FULI
SINOPSIS :
Permadi dan Singo Gledek pada awalnya adalah dua orang sahabat dalam satu perguruan, namun akhirnya keduanya bermusuhan. Singo Gledek akhirnya mencari guru lain yang juga bermusuhan dengan guru Permadi. Di dalam perguruan, Permadi harus berbagi cinta dengan Citro dan Santi. Tidak berapa lama datanglah Ling Ling Wei cucu dari Lie Bun Ho yang ingin berguru paa Tanjung Seto, guru Permadi. Kedatangan Ling Ling Wei membuat iri Citro dan Santi, apalagi kedekatan Ling Ling Wei dengan Permadi yang selalu menunjukkan kemesraan menyebabkan Citro Cemburu.
Ling Ling Wei adalah seorang calon istri dari tumenggung Trenggono (Yan Bastian), seorang Temenggung yang gila wanita. Dalam sebuah perjalanan, mampirlah Tumenggung Trengganu ke sebuah desa dan menyaksikan seorang wanita sedang di perkosa. Ia menolong wanita tersebut yang ternyata adalah adik iparnya Larasati yang merupakan istri dari adik kandungnya Seto Prasetyo. Namun dasar laki-laki yang gila wanita, meski Larasati adalah istri dari adiknya, namun Tumenggung Trengganu menggaulinya dan menyelingkuhinya. Dalam perjalanan tersebut juga akhirnya Tumenggung Trengganu mengetahui kemana Ling Ling Wei pergi. Ia bermaksud mengobrak abrik perguruan tanjung Seto.
Sementara itu Singo Gledek berhasil memperdaya Permadi setelah akhirnya ia membunuh Ling Ling Wei. Singo Gledek menghembuskan isu kalau Permadilah yang membunuh Ling Ling Wei setelah sebelumnya memperkosanya. Permadi marah, namun tidak dapat mengejar Singo Gledek yang segera menemui Tumenggung Trenggono yang sedang mencari kemana Ling Ling pergi. Singo Gledek menuduh kalau Permadilah yang telah membunuh Ling Ling. Trengganu marah dan menyuruh Singo Gledek untuk menangkap permadi dengan di bantu oleh beberapa anak buahnya. Di perguruan, Permadi pun akhirnya di usir oleh gurunya dengan dibantu oleh Citro dan Santi. Permadi dapat di tangkap oleh Singo Gledek dan di hadapkan ada Trengganu.
Suatu malam, Trenggono mendengar seruling yang ditiup, yang ternyata adalah Seruling Naga Sakti, lambang kesempurnaan ilmu Silat yang banyak dicari orang. Ia menduka Seruling Naga Sakti di pegang oleh adiknya yang bongkok bernama Seto Mandrawa. Untuk merebut Seruling Naga Sakti, maka diadakanlah sayembara untuk mencari jagoan yang akan di tugaskan untuk mencari Seruling Naga Sakti dengan imbalan yang cukup tinggi. Maka berdatanganlah jagoan-jagoan dari berbagai penjuru untuk mengikuti sayembara. Sayembara di mulai dengan diikuti oleh jago-jago yang memiliki kemampuan ilmu silat yang cukup tinggi. Korban berjatuhan, dan yang tersisa adalah Singo Gledek yang menjadi pemenang.
Malam harinya untuk menambah kekuatan Trengganu, ia menyuruh untuk mengumpulkan darah-darah jagoan dan membakar mayatnya. Darah para jagoan diminum, sedangkan maytnya di bakar. Namun ketika upacara berlangsung, tipa-tiba Trengganu menyaksikan pemandangan yagn tidak diinginkan. Ia melihat kalau Singo Gledek sedang menggauli perempuan India bawaan Trenggono. Trenggono marah, keduanya bertarung. Namun disaat sedang bertarung, guru Singo Gledek datang menolongnya. Sementara itu, setelah melihat Permadi yang diikat di tempat tersebut, Guru Singo Gledek menginginkan untuk menjajal kemampuannya. Namun sebelum keinginannya terwujud, ia sudah terbunuh terlebih dahulu oleh Trenggono. Demikian juga dengan Singo Gledek.
Sementara itu ketika Permadi mau di bunuh oleh Trenggono, datanglah Santi, kekasihnya yang ingin menolongnya. Permadi di bakar hingga separuh wajahnya menjadi rusak. Namun sayang pertolongannya tidak ada artinya, ia ditangkap oleh Trenggono dan akan di jadikan istrinya. Akhirnya ayah Santi yang juga guru Permadi, Tanjung Seto pun datang untuk membebaskan Santi. Namun sayang Sekali, Tanjung Seto pun akhirnya harus menemui ajalnya setelah dipaksa bertarung dengan Permadi, meski tidak secara langsung kalau Permadi yang membunuhnya.
Sedangkan Trenggono akhirnya tewas oleh Seruling Naga Sakti yang berubah menjadi naga setelah di pegang dan menggigitnya, bersamaan dengan kemunculan si Bongkok alias Seto Mandrawa adik dari Trenggono. Trenggono telah di hancurkan oleh nafsu.
Subscribe to:
Posts (Atom)